Oleh Denny Siregar
(Penulis lepas)
Lagi ada yang bertanya,
kenapa Iran tidak mau menyerang ketika Saudi, Israel dan AS sudah menantang
Iran? Apa Iran takut berperang?
Yang bertanya ini mungkin lupa
dengan sejarah bahwa pasca Revolusi Islam Iran, Amerika pernah gagal menyerang
Iran dalam rangka membebaskan orang-orang mereka di Teheran.
Helikopter-helikopter mereka jatuh secara mendadak di padang garam sebelum
menyentuh Teheran.
Dia juga lupa bahwa koalisi Barat
menggunakan tangan Saddam untuk
menyerang Iran. Perang 8 tahun terjadi dan Irak dibawah Saddam tidak pernah
mampu menduduki Iran sesenti-pun, meski pada saat itu Iran dalam kondisi sangat
miskin sesudah dijarah Syah Reza Pahlevi dan rekening mereka dibekukan.
Itulah hal terakhir yang
bisa mereka lakukan dalam menyerang Iran, karena sesudah itu mereka merasa
enggan untuk melakukan perang terbuka dan lebih baik melancarkan perang ekonomi
dalam bentuk embargo.
Iran tidak mungkin
menyerang duluan, karena mereka bukan negara agresor. Mereka defensif, berperang
hanya untuk membela diri. Bahkan dengan konsep bertahan saja, mereka difitnah
habis-habisan. Apalagi kalau mereka melakukan agresi? Koalisi Amerika dan PBB
akan punya alasan kuat untuk menyerang Iran.
Pertanyaannya sebenarnya
mudah untuk dibalik. Dengan begitu seringnya tantangan Iran kepada mereka untuk
menyerang, kenapa koalisi tidak pernah menyerang negara itu, seperti mereka menyerang
Irak, Libya dan Suriah?
Bukankah mudah saja bagi
mereka untuk membentuk koalisi menyerang Iran? Atau mengirimkan Al-Qaeda, ISIS
dan mujahidin bentukan mereka? Tetapi kenapa tidak mereka lakukan? Apalagi
dengan begitu banyaknya pangkalan militer mereka di Negara-negara teluk yang
mengepung Iran?
Karena mereka paham, bahwa
Iran bukanlah negara sembarangan. Teknologi perang Iran sejajar dengan mereka.
Memerangi Iran sama dengan memicu perang dunia ketiga. Ketika Iran sendirian
saja, mereka tidak berhasil menghancurkannya apalagi sekarang ketika Iran sudah
membentuk pertemanan dengan Rusia.
Ada satu hal yang sangat
mereka takutkan. Ketika mereka menjatuhkan satu saja rudal ke Iran, maka Israel
akan disapu dengan berbagai macam rudal sehingga rata dan menghilang.
Iran menganut sistem tebas
kepala ular, maka badan dan ekornya akan kehilangan keseimbangan. Momen ini
yang ditunggu banyak orang, tapi belum ada satupun negara atau koalisi yang
berani menyerang Iran. Belum satupun, meski nuklir Iran bisa dijadikan dalih.
Ada kemungkinan krn terdapat populasi ribuan orang yahudi yg bernaung di pemerintahan Iran sbg warga negara... kalau AS menyerang Iran sama saja memusuhi Israel... it's not gonna happenned
BalasHapusIsis serang muslimin relax jaa bro
HapusWong Islam kan rahmatan lilalamin
HapusWong di Saudi aja ada yahudi gk dibunuh, tolerance dalam Islam itu tinggi,